Monday 24 August 2015

Pantai Klayar – Kabupaten Pacitan



Wisata alam di Indonesia seolah-olah memang tak pernah habis, selama semua pihak sama-sama berusaha menjaga dan merawat kondisinya. Seperti Pantai Klayar ini contohnya. Boleh  jadi dulu di pantai ini masih sepi. Namun ketika saya dan teman-teman telah berada disana pada Mei 2015 lalu, ternyata sepi itu udah tinggal sebatas mitos belaka.

Pantai Klayar merupakan salah satu pantai yang terletak di Kabupaten Pacitan, tepatnya di Desa Kalak, Kecamatan Donorojo. Berdasarkan informasi yan saya dapatkan. Jarak Pantai Klayar dari pusat Pacitan *hanya* 40 km, dengan waktu perjalanan yang dibutuhkan kurang lebih *hanya* selama 60 menit. Saya menyisipkan kata *hanya* karena lokasi saya, lebih tepatnya kami, adalah dari Kota Malang, sehingga jarak dan waktu tempuh itu jadi terasa cukup dekat dan tidak lama.


Lokasi wisata Pantai Klayar, apabila ditempuh dari Kota Malang menurut Google Maps, adalah sejauh 266 km dan memerlukan waktu selama 6 jam 26 menit untuk menempuhnya dalam kondisi tidak macet. Cukup jauh memang, untuk ukuran kami yang berjumlah 7 orang dengan pesiapan seadanya dan berusaha melaksanakan perjalanan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.

Rute yang kami tempuh untuk berangkat adalah melalui *tentu* Kabupaten dan Kota Blitar, Kabupaten Tulungagung, dan Kabupaten Trenggalek, sebelum mencapai kota tujuan. Faktanya, perjalanan kami memerlukan waktu, bahkan, sampai 12 jam untuk sampai. Karena memang kami tidak mau tergesa-gesa, menikmati perjalanan dengan singgah di tiap kota, dan selalu mengutamakan istirahat secukupnya. Maksud saya, istirahat sebanyak-banyaknya. Karena toh, mending kita inisiatif untuk istirahat daripada nanti malah diistirahatkan.
***
Singkatnya, kami sampai di Pantai Klayar setelah melaksanakan Sholat Jum’at.

Jalanan menuju pantai ini cukup bagus hingga kita melewati kawasan wisata Goa Gong Pacitan, baru setelah itu kesabaran kita akan diuji. Di beberapa lokasi sebelum pantai, kita dapat melihat keindahan laut dan pantainya dari kejauhan, namun apa daya jalanan yang dilewati kondisinya malah sudah cukup buruk.

Wisata Pantai Klayar menawarkan berbagai pesona mulai dari keindahan pasir dan lautnya, karang-karang besarnya, penyewaan ATV untuk pengunjung, hingga air mancur alami, dan seruling lautnya. Catatan. Kami tidak mengetahui 2 pesona terakhir yang saya sebutkan karena memang tidak tahu.

Begitu sampai, semua akan melihat adanya warung-warung sederhana milik warga sekitar yang menawarkan dagangannya untuk sekedar menjamu para pengunjung. Baru kemudian kita akan melihat keindahan Pantai Klayar dengan deburan ombaknya yang senantiasa menghasilkan busa putih alami dan menakjubkan. Sambil berjalan-jalan ke arah timur, kita dapat melihat batuan-batuan karang yang besar. Untuk menaiki karang ini, setiap pengunjung ditarik iuran lagi sebesar lima ribu rupiah. Saya kira ngapain juga masih ditarikin uang lagi untuk ke karang? Eh ternyata emang di karang ini kita disuguhkan pemandangan berbeda yang sangat menarik berupa hantaman ombak besar dan mengikis tebing-tebing karang. Ditambah lagi, disini terdapat pula lubang kecil yang menyemburkan air ketika tebing dihantam oleh ombak.

Memang pemandangan di Pantai Klayar begitu indah, sayangnya, pengunjung tidak diperbolehkan untuk berenang untuk alasan keselamatan. Ya itu tadi, ombaknya yang kenceng dan cukup berbahaya. *kalau renang nggak boleh, minimal ciblon boleh lah ya* #safetyfirst

Saran saya. Lagi-lagi. Jangan lupa untuk membawa kamera terbaik untuk menangkap momen-momen keseruan terbaik dan indah selama berada di Pantai Klayar ini. Tentu jangan lupa ngajak temen, mayan kan bisa dimintain tolong buat ngefotoin. *haha*


Kota Malang – Senin, 10 Agustus 2015

Documentasi :
























1 comment:

  1. iyap Alhamdulillah emg bagus. ya monggo kesana ntar share cerita sama foto"nya juga ;)

    ReplyDelete

Berikan komentar yang sehat dan terlepas dari pesan SARA, SEX, dan POLITIK :)